Follow Us @literasi_smkn23jkt

Selasa, 02 Mei 2017

Teks Eksplanasi Kompleks Kebakaran Hutan

TEKS EKSPLANASI KOMPLEKS

“KEBAKARAN HUTAN”

Disusun Oleh : Adinda Fatimah



Pernyataan Umum :
Kebakaran hutan adalah peristiwa di mana wilayah yang memiliki banyak tumbuhan lebat (pohon), semak belukar, paku-pakuan, rumput, dan lain-lain atau yang dikenal hutan mengalami perubahan bentuk yang disebabkan oleh aktifitas pembakaran secara besar-besaran. Kebakaran hutan merupakan suatu keadaan dimana hutan dilanda api sehingga memberi dampak negatif maupun positif. Berdasarkan fakta yang ada dampak negatif kebakaran hutan jauh lebih mendominasi dari pada dampak positifnya.

Urutan Sebab-Akibat :
Faktor penyebab terjadinya kebakaran hutan ada dua macam yaitu faktor alam dan faktor manusia. Kebakaran hutan yang terjadi karena faktor alam sering disebabkan oleh musim kemarau berkepanjangan, sambaran petir, dan aktifitas vulkanik yang biasanya mengeluarkan lahar dan awan pansa yang dapat menyebabkan terjadinya kebakaran. Kebakaran di bawah tanah (Ground Fire) juga termasuk faktor alam karena pada daerah tanah gambut yang dapat menyulut kebakaran di atas tanah pada saat musim kemarau ketika cuaca sedang panas-panasnya.
Kebakaran hutan di indonesia, hampir 95 persen kebakaran hutan disebabkan oleh ulah manusia.  Faktor manusia sering dilakukan dengan unsur kesengajaan oleh manusia seperti kelalaian membuang putung rokok, membakar hutan dalam rangka pembukaan lahan, api unggun yang  lupa dimatikan atau tidak benar-benar mati saat ditinggalkan, pembakaran sampah, dan berbagai kelalaian lainnya. Kebakaran jenis ini sering terjadi di hutan dan gunung yang sering dikunjungi pecinta alam (pendaki gunung) di pulau Jawa seperti kebakaran hutan di gunung sindoro pada September 2015.
Kebakaran hutan berdampak kegundulan hutan yang bisa menyebabkan tanah longsor dan banjir menerjang yang di karenakan kegundulan hutan. Kebakaran hutan selalu membawa kerusakan besar bagi lingkungan, ekosistem alam, dan korban manusia. Kerusakan lingkungan, misalnya kekeringan karena berkurangnya sumber daya air, pencemaran udara, dan emisi gas CO2 ke atmosfer yang menyebabkan hujan asam. Kerusakan ekosistem alam, misalnya musnahnya satwa dan tumbuhan yang hidup di dalam hutan. Kadangkala terjadi korban jiwa karena terinfeksi di saluran pernapasan dan biasanya terkena kanker paru-paru terutama untuk yang berusia lanjut dan anak-anak yang menghirup udara yang sudah terkontaminasi oleh asap kebakaran hutan.
Dengan kesadaran pribadi, kita harus menjaga hutan agar tidak terjadi kebakaran. Kita bisa mencegah kebakaran hutan dengan cara tidak membuang barang yang mudah terbakar di hutan (putung rokok), tidak membakar hutan untuk pembukaan lahan dan segera mematikan api yang sudah tidak dipakai lagi. Dengan begitu kita telah ikut berpartisipasi melestarikan hutan.


DAFTAR PUSTAKA
2.     http://manyunosd.blogspot.co.id/2016/02/contoh-teks-eksplanasi-kebakaran-hutan.htmlhttp://carageek.com/umum/10-cara-mencegah-kebakaran-hutan/791/
Diakses pada tanggal 27 Maret 2017

Tidak ada komentar:

Posting Komentar